Fungsi Pompa Oli Mobil dan Jenis-Jenisnya, Simak Yuk!

Fungsi Pompa Oli Mobil dan Jenis-Jenisnya

Mengenal berbagai jenis komponen mobil akan membuat Anda menjadi semakin paham mengenai alat transportasi tersebut. Salah satu komponen mobil yang penting untuk Anda ketahui adalah pompa oli. Fungsi pompa oli mobil ini ternyata cukup penting lho. 

Selain itu, pompa oli mobil juga mempunyai jenis-jenis yang bisa Anda pilih sesuai dengan kebutuhan. Informasi mengenai fungsi dan jenis-jenis pompa oli mobil akan dijelaskan pada artikel ini. Oleh karena itu, simak informasi singkat mengenai pompa oli mobil berikut ini. 

Fungsi Pompa Oli dan Jenis-Jenisnya

Setiap mobil pasti dilengkapi dengan sistem pelumasan yang memiliki peranan penting untuk mendukung performa mobil dengan maksimal. Sistem pelumasan digunakan untuk mengalirkan oli ke seluruh bagian mesin agar bisa dilumasi dengan baik. 

Salah satu komponen yang berperan besar agar sistem pelumasan bisa dilakukan dengan lancar di mobil Anda adalah pompa oli. Oleh karena itu, pemahaman mengenai komponen mobil ini merupakan hal penting yang harus Anda lakukan. 

Anda bisa memulai dengan memahami tentang fungsi pompa oli mobil dan jenis pompa oli. Yuk, simak informasi mengenai fungsi dan jenis pompa oli berikut ini. 

Baca juga: Cara Kerja Pompa Oli Mobil 

1. Fungsi Pompa Oli

Tipe pompa oli 

Pompa oli merupakan komponen mobil yang mempunyai fungsi penting bagi mobil. Nah, fungsi dari komponen pompa oli ini adalah menyalurkan oli ke mesin mobil  agar bisa memberikan tekanan kepada mobil dengan cara lho. 

Fungsi dari pompa oli tak dapat dipisahkan dengan cara kerja dari komponen ini. Oli mobil nantinya akan melewati stainer atau penyaring di dalam bak. Nah, strainer akan menyaring kotoran agar tidak sampai masuk ke pompa oli.

Setelah itu, oli yang lolos dari filter akan masuk ke mesin dengan keadaan benar-benar bersih. Oli tersebut langsung disalurkan ke seluruh komponen mesin agar bisa mendukung performa mobil dengan maksimal. 

Pompa oli ini nantinya akan bekerja dengan berdasarkan putaran mesin dari crankshaft, camshaft, namun terdapat juga pompa oli yang diputar oleh timing belt. Pompa oli akan tetap bekerja meskipun dalam keadaan tekanan oli yang rendah. 

2. Jenis-Jenis Pompa Oli

`Terdapat beberapa jenis pemompa oli mobil. Yuk, cari tahu informasi mengenai jenis-jenis pompa oli berikut ini.

Baca juga: Pompa Bahan Bakar Mobil Tipe Mekanik 

a. Pompa Oli Internal Gear

Internal gear 

Jenis pertama dari komponen pompa oli adalah internal gear. Pompa oli internal gear ini mempunyai ruang pembatas antara inner dan outer gear. Ruang pembatas tersebut dapat membuat volume oli yang dapat dipompa menjadi lebih besar. 

Hal tersebut dapat membuat tekanannya menjadi lebih besar lho. Pada jenis pompa oli ini, Inner gear terhubung langsung dengan crankshaft. Hal tersebut membuat putarannya sesuai dengan putaran crankshaft. 

b. Pompa Oli Trochoid

Trochoid 

Jenis pompa oli ini mempunyai dua komponen yang cukup penting yakni driven gear atau outer rotor dan drive gear atau inner rotor. Komponen-komponen tersebut akan dipasang pada casing yang mempunyai dua lubang masuk dan keluar oli (inner dan outer). 

Komponen inner router akan menggerakkan outer, sehingga kedua komponen tersebut berputar searah. Jumlah gigi pada outer rotor lebih banyak daripada inner, sehingga menyebabkan terbentuk ruangan untuk mengusap oli dari inlet dan menekannya ke outlet. 

c. Pompa Oli External Gear

Eksternal gear 

Pompa oli external gear mempunyai dua komponen yaitu drive gear dan driven gear. Komponen-komponen tersebut ini akan bergerak berputar dan akan membuat efek mengisap dari lubang inlet yang nantinya dipompa ke lubang outlet poma oli ini. 

Baca juga: Cara kerja pompa bahan bakar elektrik 

Nah, itulah sekilas informasi mengenai fungsi pompa oli mobil dan jenis-jenisnya. Dengan mengetahui tentang komponen pompa oli mobil tentu hal tersebut akan menambah pengetahuan Anda tentang mobil, bukan?