Fungsi dan Komponen Kepala Silinder Mobil

Komponen di mobil jenisnya sangat beragam sehingga sulit sekali untuk mengenali satu persatu mesin dan komponennya. Salah satu mesin mobil yang memiliki fungsi sangat penting yaitu cylinder head atau kepala silinder mobil.

Kepala silinder mobil ini terletak di atas blok silinder dimana memang tidak begitu terlihat menarik, namun tanpa adanya cylinder head maka mesin kendaraan di mobil kurang bisa berfungsi dengan optimal. 

Penasaran dengan informasi seputar kepala silinder mobil? Yuk simak bersama penjelasannya berikut.

Mengenal Pengertian Kepala Silinder Mobil

Sebelum membahas lebih jauh mengenai fungsi dari kepala silinder maupun komponen yang ada di dalamnya, maka akan lebih baik jika mengetahui pengertiannya terlebih dahulu. 

Jadi, kepala silinder mobil merupakan komponen yang terdapat di mobil dimana lokasinya menempel pada atas blok silinder kemudian dikaitkan dengan baut khusus.

Kepala silinder ini dibuat dari bahan berupa alumunium alloy sehingga memiliki ketahanan pada tekanan tinggi akibat proses pembakaran yang terjadi di ruang mesin. 

Awalnya kepala silinder dibuat dari baja kemudian dicetak secara khusus, namun karena terlalu berat dan bisa meningkatkan beban tambahan mobil maka kemudian kepala silinder dalam pembuatannya dicampur dengan alumunium alloy agar bobotnya semakin ringan.

Baca juga: Komponen blok silinder mobil

Fungsi Kepala Silinder

Cylinder Head 

Setelah tahu mengenai pengertian kepala silinder mobil, maka Anda juga perlu tahu fungsi dari cylinder head ini. Berikut adalah 5 fungsi kepala silinder mobil paling utama di mesin mobil Anda.

1. Menutupi dan Menyekat Ruang Pembakaran

Cylinder head berfungsi agar bisa menjadi penutup dan penyekat ruang pembakaran yang ada di blok silinder mesin. Dengan demikian, hal ini memungkinkan terjadinya pencampuran udara maupun bahan bakar sehingga bisa terbakar pada ruang pembakaran secara aman dan efisien.

2. Menyediakan Tempat Untuk Komponen Mesin

Cylinder head merupakan tempat yang dipakai oleh komponen mesin penting di mobil, misalnya saja seperti camshaft, kapak, injektor, spark plug dan lainnya. Kepala silinder ini juga bisa menahan beragam bagian mesin lainnya misalnya rocker arm, valve spring, dan pushrod.

3. Mengatur Aliran Udara, Bahan Bakar dan Gas Pembuangan

Fungsi selanjutnya dari kepala silinder yang mengatur aliran udara, bahan bakar juga gas pembuangan yang terdapat di ruang pembakaran. 

Terkait hal ini, kepala silinder memiliki beberapa bagian yaitu exhaust port, intake port, juga katup yang memungkinkan terjadinya pencampuran udara maupun bahan bakar sehingga bisa dengan teratur ketika masuk maupun keluar dari ruang pembakaran.

Baca juga:  Apa saja omponen kepala silinder mobil?

4. Mengalirkan Panas

Kepala silinder ini termasuk komponen mesin dimana bisa menerima panas secara langsung pada aktivitas pembakaran. Oleh karena itu, kepala silinder ini perlu dirancang sehingga bisa mengalirkan panas secara baik untuk menghindari overheating juga kerusakan mesin.

5. Mengatur Kompresi

Fungsi penting selanjutnya dari kepala silinder yaitu berperan dalam pengaturan kompresi dalam mesin. Ketika piston bergerak ke atas maka campuran udara juga bahan bakar akan terkompresi pada ruang pembakaran.

Untuk itu, cylinder head ini perlu dirancang secara baik agar memastikan adanya kompresi yang tepat sehingga bisa menghasilkan tenaga secara optimal.

Nah, mungkin itulah beberapa fungsi dari kepala silinder. Secara menyeluruh, cylinder head yaitu komponen penting pada mesin kendaraan dimana berperan pada proses pembakaran untuk menghasilkan tenaga yang dibutuhkan untuk menggerakkan mobil.

Komponen Utama Cylinder Head

Selanjutnya, akan dibahas juga mengenai komponen kepala silinder mobil beserta fungsinya masing-masing yang akan dipaparkan sebagai berikut.

1. Katup (Valve)

Katup 

Katup yang terdapat di cylinder head memiliki fungsi dalam membuka juga menutup ruang pembakaran. 

Terdapat dua jenis katup yang ada di kepala silinder yakni katup hisap untuk membiarkan campuran udara dan bahan bakar memasuki ruang pembakaran dan katup buang yang bisa membuka agar membiarkan gas buang dikeluarkan dari ruang pembakaran.

2. Seat Katup (Valve Seat)

Seat katup merupakan permukaan yang ditemukan di silinder head yaitu tempat katup bisa beristirahat ketika ditutup. Seat katup diusahakan untuk rata dan halus agar bisa memastikan bahwasanya katup bisa menutup dengan rapat dan menghindari kebocoran gas.

3. Spring Katup (Valve Spring)

Pegas katup 

Spring katup memiliki fungsi untuk membantu dalam menjaga katup tertutup dan mencegah katup membuka dengan tidak disengaja. Apabila katup terbuka maka spring katup bisa membantu dalam menutup kembali katup tersebut pada posisi yang tepat.

Baca juga: Cara kerja pompa oli mobil

4. Camshaft

Poros camshaft 

Camshaft yang terdapat di mobil merupakan suatu poros yang bisa menggerakkan katup pada kepala silinder mobil. Pada mobil yang sudah modern maka camshaft ini bisa bergerak karena timing belt atau chain dan dihubungkan pada crankshaft.

5. Spark Plug

Busi

Spark Plug yaitu berfungsi memicu terjadinya pembakaran udara dan bahan bakar yang terdapat di ruang pembakaran.

6. Intake dan Exhaust Port

Saluran Intake

Intake dan exhaust port merupakan saluran udara juga gas pembuangan pada kepala silinder sehingga memungkinkan campuran udara bahan bakar masuk dan gas buang keluar dari mesin.

7. Rocker Arm

Merupakan lengan kecil yang terhubung pada komponen lain misalnya katup dan camshaft. Ketika camshaft berputar, maka komponen ini akan melakukan pergerakan dari atas menuju bawah atau membuka dan menutup katup.

Seluruh komponen pada kepala silinder kendaraan ini saling bekerja sama. Dengan demikian, mobil ini akan melibatkan berbagai komponen di atas sehingga bisa menciptakan pembakaran yang efektif dan efisien untuk memberikan tenaga mesin yang maksimal.

Baca juga: Deretan fungsi kepala silinder mobil 

Cara Kerja Kepala Silinder

Cara kerja kepala silinder pada mobil dilakukan dengan pengaturan aliran udara, bahan bakar, maupun gas pembuangan pada ruang pembakaran mesin. Proses ini tersusun atas empat tahap utama yakni intake, kompresi, power juga exhaust.

Kepala silinder sendiri mempunyai sifat statis yang diartikan bahwa kepala silinder merupakan suatu komponen mobil yang tidak bisa bergerak. Oleh karena itu, tidak heran apabila fungsi dari kepala silinder ini hanyalah untuk menutup bagian atas yang ada di blok silinder mobil.

Apabila saluran pada kepala silinder tertutup dengan rapat maka proses pembakaran yang terjadi pada udara dan bahan bakar bisa berlangsung lebih cepat. 

Tidak hanya itu, katup yang ada di kepala silinder akan berperan menjadi sekat dan penyaring udara yang masuk kemudian disalurkan pada pipa silinder.

Kepala silinder akan melakukan pekerjaannya melalui sinergi dengan berbagai komponen mesin lain sehingga bisa memberikan tenaga yang dibutuhkan untuk gerak kendaraan. 

Proses ini berlangsung terus menerus apabila mesin masih beroperasi. Kepala silinder ini sangat esensial untuk menjamin kepastian bahwasanya pembakaran berlangsung optimal dan efisien.

Baiklah, mungkin sampai disini saja pembahasan mengenai kepala silinder mobil dimana memang sebenarnya merupakan komponen penting dalam mobil. 

Semoga informasi yang disampaikan di atas bisa membuat Anda semakin paham mengenai kepala silinder pada kendaraan.