Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Beli ban oli dan helm di lazada

Prinsip Kerja Mesin Diesel

PRINSIP KERJA ENGINE DIESEL


1. Pengertian Mesin Diesel

Mesin Diesel yaitu Mesin yang memanfaatkan panas kompresi untuk menyalakan atau membakar bahan bakar yang telah diinjeksikan ke dalam ruang bakar. Hal ini berbeda dengan mesin bensin yang membutuhkan busi untuk menyalakan api / membakar bahan bakar. Mesin diesel awalnya dibuat agar dapat menggunakan berbagai macam jenis bahan bakar. 

Mesin Diesel


Engine diesel, memiliki efisiensi thermis yang tinggi,  ditemukan pada tahun 1892 oleh Rudolf Diesel dan menggunakan bahan bakar lebih berat dari bensin. Engine diesel memiliki keuntungan seperti penanganan bahan bakar yang aman, pemakaian bahan bakar yang irit dan tahan lama. Engine diesel banyak diaplikasikan pada truk, bus, kapal dan lainnya.



2. Cara Kerja Engine Diesel 4 Langkan

Dibandingkan dengan cara kerja engine bensin, terdapat perbedaan pada langkah intake dan langkah pembakaran engine diesel seperti terlihat di bawah ini.


Cara kerja mesin diesel


a. Langkah Hisap


Engine bensin menghisap campuran bahan bakar dan udara, namun dalam engine diesel hanya udara yang terhisap masuk ke dalam silinder.


b. Langkah Kompresi


Dalam engine diesel, bahan bakar dinyalakan oleh adanya panas dari udara yang terkompresi, sehingga udara harus dikompresikan hingga temperaturnya mencapai temperatur pembakaran bahan bakar. Pada umumnya, temperature tersebut sekitar 400 sampai 500°C. Rasio kompresi engine diesel adalah dua atau tiga kali dari engine bensin.


c. Langkah Pembakaran


Cara penyalaan engine diesel berbeda dengan engine bensin. Engine bensin menggunakan busi sebagai penyala campuran bahan bakar secara elektrik. Dalam engine diesel, bahan bakar diinjeksikan dari nozzle injector pada akhir langkah kompresi. Bahan bakar yang diinjeksikan akan terbakar karena temperatur tinggi dari udara yang terkompresi.


d. Langkah Exhaust


Bahan bakar yang terbakar menjadi gas bekas akan dikeluarkan melalui exhaust valve dengan cara yang sama pada engine bensin. Hal itu menjadi sangat penting bahwa jumlah bahan bakar yang tepat diinjeksikan pada waktu yang tepat pula. Hal ini menjadi sangat sulit pada awal-awal pengembangan dari engine diesel. Masalah ini dapat dipecahkan dengan menggunakan injection pump yang ditemukan pada tahun 1927, dan sejak saat itu engine diesel telah digunakan secara luas.


Perbandingan antara Mesin Bensin dengan Mesin Diesel

Perbandingan Mesin Bensin dengan diesel



Sistem - Sistem dalam Mesin Diesel


1. Sistem pendingin

Sistem pendinginan dalam mesin kendaraan ialah satu sistem yang berperan untuk menjaga agar suhu mesin pada keadaan yang ideal.  Suhu yang paling rendah tidak begitu memberikan keuntungan pada proses kerja mesin.
 Sistem pendinginan dipakai supaya suhu mesin terbangun pada batasan suhu kerja yang ideal. Konsep pendinginan ialah melepas panas mesin ke udara, type langsung dilepaskan ke udara disebutkan pendinginan udara (air cooling), type memakai fluida sebagai mediator disebutkan pendinginan air.

2. Sistem pelumasan

Pelumas memiliki peran penting dalam design dan operasi semua mesin otomotif, usia dan service yang diberi oleh mobil bergantung padanperhatian yang kita beri pada pemulasannya. Pada motor bakar, pemulasan bahkan juga lebih susah dibandingkan pada beberapa mesin yang lain, karena di sini ada panas khususnya disekitaran torak dan silinder, sebagai karena ledakan dalam ruangan pembakaran. 

Arah khusus dari pemulasan tiap perlengkapan mekanis ialah untuk menghilangkan gesekan, keausan dan kehilangan daya. Pompa minyak ada banyak tipe salah satunya tipe trochoid yang berputar-putar dengan crankshaft. Oli disalurkan lewat saaringan pompa oli dan melalui pompa ke filter oli. Oli yang di saring mengucur ke dalam engine.


3. Sistem Bahan Bakar

Sistem bahan bakar dalam otomotif merupakan suatu sistem yang berfungsi untuk menyimpan bahan bakar secara aman, menyalurkan bahan bakar ke mesin dan mengkabutkan bahan bakar agar bercampur dengan udara.

4. Sistem pengapian

Sistem pengapian ialah serangkaian mekatronika yang dipakai untuk mengalirkan energi listrik bertegangan tinggi, dengan input bertegangan rendah ke busi untuk diubah jadi recikan api.

Konsep yang dipakai pada sistem pengapian, ialah peralihan energi dari energi listrik jadi recikan api. Pada intinya, energi listrik diganti ke wujud energi kalor, tetapi karena berbeda potensial di antara ke-2 kutub lumayan besar maka muncul loncatan elektron.


5. Sistem starter

Sistem Starter ialah sebuah rangkaian mekatronika yang berperan memutar poros engkol memakai energi listrik ketika akan menghidupkan mesin.

Peranan khusus sistem starter untuk gantikan peranan manual starter atau kick starter pada mesin sepeda motor. Sistem ini mencakup serangkaian mekanikal untuk memutar flywhel dan serangkaian elektrikal sebagai tenaga untuk menggerakan motor.

6. Sistem Pengisian

Sistem pengisian ialah pola penghasil energi listrik yang diteruskan ke semua sistem kelistrikan kendaraan untuk sumber arus dan lakukan pengisian pada daya battery.

Sistem pengisian akan hasilkan energi listrik sepanjang mesin dihidupkan. Itu karena sistem pengisian memakai perputaran mesin untuk sumber tenaganya. Listrik yang dibuat, langsung akan digunakan untuk hidupkan lampu, klakson dan kelistrikan mesin.


Demikian artikel mengenai prinsip dan cara kerja mesin diesel. Semoga dapat membantu anda dalam memahami teknik otomotif dan semoga bermanfaat. 
Farid Ans
Farid Ans Penulis artikel di ThisAutos.com

Posting Komentar untuk "Prinsip Kerja Mesin Diesel"